Breaking News
light_mode
Beranda » Bekasi » Kenaikan PPN 12 Persen Beratkan Sektor Pariwisata di Bekasi

Kenaikan PPN 12 Persen Beratkan Sektor Pariwisata di Bekasi

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Jum, 27 Des 2024
  • comment 0 komentar

Pantai Muara Beting. Foto: dok. Dinas Pariwisata Bekasi

INFO CIKARANG – Naiknya Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen dipastikan membawa dampak signifikan pada sektor usaha pariwisata, termasuk di Kota Bekasi. Dieng Kartika Sari, seorang pengelola wahana wisata di Bekasi, mengungkapkan bahwa kebijakan ini menjadi tantangan berat, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM).

Dieng menyatakan dengan kenaikan PPN menjadi 12 persen ini jelas sangat berat bagi pihaknya selaku pelaku usaha sektor wisata. Bukan hanya sedikit berdampak, tapi cukup besar pengaruhnya terhadap bisnis mereka.

Harapan UMKM: Keringanan dari Pemerintah

Dieng menambahkan, sebagai pelaku usaha pariwisata kelas UMKM, ia berharap pemerintah pusat dapat memberikan keringanan berupa kebijakan khusus. Dukungan ini dianggap penting agar usaha kecil seperti miliknya dapat tetap bertahan.

“Kita berharap semoga saja ada kebijaksanaan-kebijaksanaan bagi rakyat yang UMKM seperti kita. Karena kita sejauh ini sudah berupaya untuk tetap menjalankan usaha pariwisata,” jelasnya.

Tetap Pertahankan Harga Tiket Demi Pengunjung

Meski PPN naik, Dieng menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menaikkan harga tiket untuk para pengunjung. Ia merasa keputusan ini penting agar tidak memberatkan masyarakat yang ingin menikmati liburan.

Pengelola wahana wisata permainan salju di Bekasi menyatakan, harga akan tetap sama meskipun ada kenaikan PPN 12 persen. Dia menyatakan tidak akan membebankan kenaikan tersebut ke pengunjung karena kasihan harus membayar lebih mahal.

PPN dan Dampaknya pada Sektor Wisata

Kenaikan PPN ini dinilai sebagai beban tambahan bagi pelaku usaha, terutama di sektor pariwisata yang masih berjuang pulih setelah pandemi.

Pelaku usaha, seperti Dieng, merasa kebijakan ini dapat menghambat upaya mereka dalam menjaga bisnis tetap berjalan sekaligus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Meskipun begitu, pelaku usaha wisata di Bekasi tetap berkomitmen untuk mempertahankan usahanya dan menjaga pengalaman wisata yang terjangkau bagi pengunjung.

Hal ini menjadi bentuk solidaritas dengan masyarakat, meski mereka sendiri merasakan beban yang cukup berat.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kasus Ijazah Palsu Masuk Ranah Hukum, Jokowi Lapor Sejumlah Nama ke Polda Metro

    Kasus Ijazah Palsu Masuk Ranah Hukum, Jokowi Lapor Sejumlah Nama ke Polda Metro

    • calendar_month Rab, 30 Apr 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Kehadiran Presiden ketujuh Republik Indonesia, Joko Widodo, di Markas Polda Metro Jaya pada Rabu pagi, sekitar pukul 09.50 WIB, telah dilakukan sebagai bagian dari proses hukum terkait isu yang sedang mencuat mengenai dugaan penggunaan ijazah palsu. Pelaporan tersebut dilakukan melalui Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) dan dilanjutkan ke Subdirektorat Keamanan Negara (Kamneg) […]

  • Minim CCTV, Polisi Kesulitan Ungkap Kematian Amira di Cikarang Barat

    Minim CCTV, Polisi Kesulitan Ungkap Kematian Amira di Cikarang Barat

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Peristiwa memilukan terjadi di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Dilaporkan adanya penemuan bocah berusia enam tahun yang diinformasikan bernama Amira dalam kondisi telah meninggal dunia di depan warung kelontong pada Jumat pagi, 18 April 2025. Kondisinya ditemukan dalam posisi seperti duduk bersandar pada rak kayu berisi bensin eceran, tak jauh dari tumpukan karung […]

  • Peluang Emas! Ini Jurusan Sepi Peminat di SNBP 2025 yang Bisa Kamu Pilih

    Peluang Emas! Ini Jurusan Sepi Peminat di SNBP 2025 yang Bisa Kamu Pilih

    • calendar_month Sel, 21 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Bagi kamu yang sedang mempersiapkan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025, ada baiknya mempertimbangkan jurusan yang jarang dilirik calon mahasiswa. Meski sepi peminat, jurusan-jurusan ini tetap menawarkan peluang besar untuk karier di masa depan. Yuk, cek jurusan sepi peminat di Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Institut Teknologi Bandung (ITB) […]

  • Sambutan Meriah! Bekasi Siapkan Kereta Kencana untuk Bupati Baru

    Sambutan Meriah! Bekasi Siapkan Kereta Kencana untuk Bupati Baru

    • calendar_month Rab, 19 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah mempersiapkan penyambutan megah bagi Bupati dan Wakil Bupati Bekasi terpilih, Ade Kuswara Kunang dan dr. Asep Surya Atmaja, yang akan menjabat untuk periode 2025-2030. Acara ini akan berlangsung setelah pelantikan kepala daerah serentak oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara pada 20 Februari 2025. Rangkaian penyambutan telah dipersiapkan […]

  • Dedi Mulyadi Bongkar Bangunan Liar dan Bantu Warga: Mau kan Nggak Banjir Lagi?

    Dedi Mulyadi Bongkar Bangunan Liar dan Bantu Warga: Mau kan Nggak Banjir Lagi?

    • calendar_month Jum, 14 Mar 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, semakin serius dalam menanggulangi masalah banjir di Kabupaten Bekasi. Saat mengunjungi wilayah Tambun Utara, ia menegaskan akan membongkar bangunan liar yang berdiri di sepanjang Kampung Gabus, mulai dari Desa Srimukti hingga Srijaya di Kecamatan Tambun Utara. Tujuannya adalah memastikan aliran sungai kembali lancar demi mencegah banjir. Dedi, […]

  • KP2MI Klarifikasi Isu Penjualan Organ Warga Bekasi, Korban Diduga TPPO di Kamboja

    KP2MI Klarifikasi Isu Penjualan Organ Warga Bekasi, Korban Diduga TPPO di Kamboja

    • calendar_month Sab, 12 Apr 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Kabar meninggalnya Soleh Darmawan, warga Bekasi yang disebut-sebut menjadi korban perdagangan manusia di Kamboja, akhirnya mendapat tanggapan resmi dari Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI). Isu soal dugaan penjualan organ tubuh Soleh sempat ramai di media sosial, namun KP2MI menyatakan belum ada bukti kuat yang mendukung klaim tersebut. Abdul Kadir Karding selaku […]

expand_less