INFO CIKARANG – Peristiwa mengenaskan terjadi di kawasan Jalan Ganesa Boulevard, Desa Pasiranji, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, pada Selasa, 13 Mei 2025. Seorang pria berinisial SA (34), warga Desa Setialaksana, Cabangbungin, tewas bersimbah darah setelah secara tidak sengaja tertusuk oleh temannya sendiri saat hendak melakukan penyerangan terhadap seorang petugas keamanan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, SA bersama adiknya, AD, serta dua rekannya, MD dan Erik, tengah merencanakan penyerangan terhadap seorang sekuriti bernama Sadam Husen. Namun, rencana itu sempat tertunda karena hujan deras, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk mengejar Sadam ke lokasi kejadian.
Konflik pun pecah di lokasi. SA terlibat baku hantam dengan Sadam, sementara MD ikut membantu menyerang. Dalam kekacauan tersebut, MD mengeluarkan sebilah pisau dari celananya dengan niat melukai Sadam. Namun nahas, tusukan tersebut justru mengenai tangan SA, menyebabkan pendarahan hebat yang merenggut nyawanya.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah mengamankan pelaku beserta barang bukti. “Korban bersama pelaku sempat menyerang Sadam. Tapi karena perlawanan dari korban target cukup kuat dan posturnya lebih besar, situasi pun di luar kendali,” jelasnya dalam konferensi pers, Kamis, 15 Mei 2025.
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan bahwa MD kini dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian. Proses hukum tengah berjalan untuk mengungkap lebih jauh motif dan kronologi detail kejadian tragis tersebut.*
