Breaking News
light_mode
Beranda » Bekasi » Miris! Anak Usia 5 Tahun Jadi Korban Pelecehan di Bekasi, Pelaku Masih 8 Tahun: Sistem Hukum Dipertanyakan

Miris! Anak Usia 5 Tahun Jadi Korban Pelecehan di Bekasi, Pelaku Masih 8 Tahun: Sistem Hukum Dipertanyakan

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Sen, 9 Jun 2025
  • comment 0 komentar

INFO CIKARANG – Media sosial kembali kembali dikejutkan dengan insiden serius terkait pelecehan seksual terhadap anak, yang melibatkan seorang ibu influencer, Ndputriw, sebagai pelapor. Kasus ini menimpa putranya yang berusia di bawah 5 tahun sebagai korban, dengan terduga pelaku yang merupakan anak berusia 8 tahun dan masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar.

“Qadarullah, anak laki-lakiku yang usianya belum genap 5 tahun sudah menjadi korban pelecehan seksual,” tulisnya di akun media sosial pribadi.

Sebagai seorang ibu, Ndputriw mengungkapkan bahwa ia membutuhkan waktu untuk memproses kejadian traumatis ini sebelum memutuskan untuk mempublikasikannya. Keputusan untuk berbagi informasi ini didasari oleh keinginan untuk memberikan pembelajaran bagi orang tua lain serta mencegah terulangnya insiden serupa. Meskipun terdapat kekhawatiran terkait potensi jejak digital negatif bagi sang anak dan implikasi hukum di bawah Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), keinginan untuk memperoleh keadilan menjadi prioritas utama.

Perubahan perilaku signifikan pada sang putra menjadi indikasi awal kejadian ini. Semangat anak untuk beribadah di masjid, yang sebelumnya kuat, tiba-tiba menghilang. Saat ditanyai, anak tersebut mengungkapkan bahwa ia tidak ingin sholat karena “si Y” melakukan tindakan tidak senonoh. Informasi ini segera disampaikan kepada suami Ndputriw, yang kemudian menghubungi orang tua terduga pelaku untuk membahas insiden tersebut.

Identitas terduga pelaku sebagai anak berusia 8 tahun menjadi hal yang mengejutkan. Terduga pelaku mengakui telah melakukan perbuatan tersebut sebanyak tiga kali terhadap korban. Pertemuan awal yang difasilitasi oleh ketua RT dan RW pada tanggal 29 Mei 2025, menghasilkan kesepakatan untuk musyawarah lanjutan pada 1 Juni 2025. Selama periode penantian ini, Ndputriw mengungkapkan kondisi emosional yang sangat tertekan. Selain itu, ia juga menerima informasi bahwa putranya bukan satu-satunya korban; terdapat tiga korban lain yang mengalami pelecehan serupa.

“Aku benar-benar shock, karena yang melakukan itu adalah anak usia 8 tahun yang masih kelas 2 SD. Pelaku juga mengakui kalau sudah melakukan itu ke anakku sebanyak 3 kali,” tulisnya.

Musyawarah yang dilaksanakan pada 1 Juni 2025 tidak menghasilkan solusi konkret yang diharapkan oleh pihak korban. Ndputriw menyatakan bahwa pertemuan tersebut lebih banyak diisi dengan edukasi, bukan penyelesaian masalah. Oleh karena itu, Ndputriw bersama orang tua satu korban lainnya memutuskan untuk melapor ke Polres Metro Bekasi Kota. Namun, mereka kemudian diarahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bekasi untuk tindak lanjut.

Pihak DPPPA menjelaskan bahwa penanganan kasus ini terbatas pada pemberian konseling bagi korban dan pelaku, mengingat usia terduga pelaku yang masih di bawah umur. Ndputriw menyatakan ketidakpuasannya terhadap penanganan ini, terutama setelah mengetahui bahwa terduga pelaku, saat ditanya mengenai motif perbuatannya, menjawab dengan respons yang tidak menunjukkan penyesalan. Pernyataan ini mempertegas urgensi penanganan lebih komprehensif terhadap pelaku anak dalam kasus pelecehan seksual.

Meskipun pihak DPPPA telah menginformasikan potensi kesulitan dalam proses hukum karena usia terduga pelaku di bawah 12 tahun, Ndputriw tetap melayangkan laporan polisi pada 2 Juni 2025. Pernyataan dari salah satu pihak dinas yang membandingkan kasus ini dengan insiden lain yang lebih serius, namun tetap mengembalikan pelaku kepada keluarga, menunjukkan kompleksitas dan potensi celah dalam penegakan hukum terkait perlindungan anak.

Ndputriw merasa telah berupaya maksimal dalam memperjuangkan keadilan bagi putranya, bahkan hingga proses hukum tersebut berdampak pada kondisi psikologis anaknya akibat berulang kali berinteraksi dengan pihak kepolisian dan dinas terkait. Dengan fakta bahwa terduga pelaku telah melakukan perbuatan ini kepada empat korban secara bergiliran, Ndputriw menegaskan bahwa kasus ini merupakan ancaman serius bagi masyarakat. Ia juga mengajukan pertanyaan kepada para anggota dewan mengenai kemungkinan revisi Undang-Undang Perlindungan Anak, guna memastikan adanya tindakan tegas dalam kasus serupa yang melibatkan pelaku di bawah umur.

Kasus yang dialami oleh anak Ndputriw menjadi studi kasus penting yang menyoroti tantangan dalam penanganan pelecehan seksual anak, khususnya ketika pelakunya juga di bawah umur. Ini adalah seruan untuk evaluasi menyeluruh terhadap kerangka hukum dan kebijakan yang ada, demi memastikan perlindungan yang efektif bagi korban dan penanganan yang tepat bagi pelaku, serta mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang. Bagaimana sistem hukum dan perlindungan anak akan beradaptasi untuk menjawab tantangan kompleks ini menjadi pertanyaan krusial yang membutuhkan perhatian serius dari seluruh pemangku kepentingan.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hidden Gem di Cikarang: Wisata Alam Kawung Tilu yang Instagramable!

    Hidden Gem di Cikarang: Wisata Alam Kawung Tilu yang Instagramable!

    • calendar_month Kam, 26 Des 2024
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Cikarang selama ini dikenal sebagai kawasan industri dengan deretan pabrik dan gedung tinggi. Tapi siapa sangka, di balik hiruk-pikuk itu, ada tempat wisata alam yang aesthetic dan cocok untuk melepas penat? Kenalan yuk dengan Kawung Tilu, destinasi wisata alam yang menawarkan suasana sejuk dan beragam spot foto instagramable! Tiket Masuk Super Murah […]

  • Viral! Nekat Terobos Banjir, Mobil SUV di Kabupaten Bekasi Terseret Arus!

    Viral! Nekat Terobos Banjir, Mobil SUV di Kabupaten Bekasi Terseret Arus!

    • calendar_month Sen, 10 Mar 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Sebuah video menegangkan yang memperlihatkan detik-detik sebuah mobil terseret banjir di Kabupaten Bekasi viral di media sosial. Kejadian ini berlangsung di Kampung Nawit, Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, pada Selasa, 4 Maret 2025, sekitar pukul 06.00 WIB. Dalam video yang diunggah oleh akun @infocikarang.id, terlihat sebuah mobil SUV mencoba menerobos banjir, namun malah […]

  • Perintah Prabowo ke Bahlil Soal LPG 3 kg, Warung dan Pengecer Bisa Jual Gas Melon Lagi

    Perintah Prabowo ke Bahlil Soal LPG 3 kg, Warung dan Pengecer Bisa Jual Gas Melon Lagi

    • calendar_month Sel, 4 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Pemerintah akhirnya memperbolehkan warung dan pengecer kembali berjualan LPG 3 kg secara eceran. Langkah ini diambil agar masyarakat lebih mudah mendapatkan gas bersubsidi dengan harga yang wajar. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menegaskan bahwa kebijakan ini mulai berlaku per 6 Februari 2025, setelah sempat dihentikan sejak awal bulan. Agar lebih […]

  • Tragis! Dua Pekerja Pembersih Kaca Jatuh dari Lantai 8 Pakuwon Mall Bekasi

    Tragis! Dua Pekerja Pembersih Kaca Jatuh dari Lantai 8 Pakuwon Mall Bekasi

    • calendar_month Jum, 7 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Sebuah peristiwa tragis terjadi di Pakuwon Mall Bekasi, Kecamatan Bekasi Selatan, pada Jumat (7/2/2025) pagi. Dua pekerja pembersih kaca tewas setelah terjatuh dari lantai 8 pusat perbelanjaan tersebut. Korban yang berinisial D (30) dan T (30) mengalami kecelakaan saat sedang membersihkan kaca pada pukul 09.30 WIB. Kejadian ini langsung menjadi perhatian publik, […]

  • Desa Sukamurni: Pesona Wisata Tersembunyi di Kabupaten Bekasi

    Desa Sukamurni: Pesona Wisata Tersembunyi di Kabupaten Bekasi

    • calendar_month Rab, 4 Des 2024
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFOCIKARANG.ID- Desa Wisata Sukamurni, yang terletak di Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, kini tengah menggeliat menjadi destinasi wisata unggulan di Jawa Barat. Dengan penduduk sekitar 8.350 jiwa, desa ini resmi mulai dikembangkan sebagai desa wisata pada tahun 2023. Meski didominasi oleh hamparan sawah yang luas, Desa Sukamurni menyimpan beragam potensi wisata yang mengagumkan, mulai dari seni […]

  • Viral! Seorang Ayah di Bekasi Tega Lempar Anak ke Kubangan Air

    Viral! Seorang Ayah di Bekasi Tega Lempar Anak ke Kubangan Air

    • calendar_month Jum, 7 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Media sosial kembali dihebohkan dengan sebuah video yang menampilkan aksi seorang pria yang tega melempar anak kecil ke kubangan air. Peristiwa ini terjadi di Bekasi, Jawa Barat, meskipun belum diketahui secara pasti kapan waktu kejadian tersebut. Kronologi Kejadian Dalam video yang beredar luas, terlihat seorang anak kecil sedang bermain air di tengah […]

expand_less