INFO CIKARANG – Patrick Kluivert telah secara resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Dalam konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (11/1/2025), mantan striker legendaris Belanda ini mengungkapkan filosofi sepak bola yang akan ia terapkan: permainan menyerang dengan dominasi penguasaan bola.
“Saya suka sepak bola menyerang. Kalau mau cetak gol, kita harus menguasai bola,” ujar Kluivert. Filosofi ini didukung dengan formasi andalannya, 4-3-3, yang pernah ia gunakan saat menjadi asisten pelatih Louis van Gaal di Piala Dunia 2014 bersama Timnas Belanda.
Namun, Kluivert menegaskan tidak akan langsung memaksakan formasi tersebut kepada pemain Timnas Indonesia. Ia akan terlebih dahulu melihat bagaimana para pemain dapat beradaptasi dengan gaya bermain baru setelah sebelumnya menggunakan skema tiga bek di bawah Shin Tae-yong.
“Formasi bisa saja berubah di lapangan. Pemain harus adaptif dan tahu apa yang harus dilakukan di situasi tertentu,” jelas pelatih berusia 48 tahun ini.
Kluivert akan memulai debutnya melatih Indonesia dalam dua laga penting di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret). Ia menyatakan fokus utamanya adalah memaksimalkan kekuatan tim dan memastikan setiap pemain memahami perannya di lapangan.
Sebagai salah satu striker terbaik Belanda, Kluivert mencetak 206 gol sepanjang kariernya di klub-klub besar seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, Barcelona, dan Valencia. Ia juga menjadi pencetak gol terbanyak keempat sepanjang masa di Timnas Belanda.
Setelah pensiun pada 2008, ia memulai karier kepelatihan di AZ Alkmaar dan berbagai klub hingga menjadi asisten pelatih Timnas Belanda yang meraih peringkat ketiga di Piala Dunia 2014. Kluivert juga pernah memimpin Timnas Curacao, menjadi direktur olahraga Paris Saint-Germain, serta direktur akademi FC Barcelona.
Harapan untuk Sepak Bola Indonesia
Dengan pengalaman dan filosofi menyerangnya, Kluivert membawa harapan baru bagi Timnas Indonesia. Akankah formasi 4-3-3 dan penguasaan bola yang ia usung mampu membawa Indonesia tampil gemilang di kualifikasi Piala Dunia? Mari kita nantikan.*
