INFO CIKARANG – Kabupaten Bekasi kembali menunjukkan taringnya sebagai salah satu lumbung padi terbesar di Jawa Barat. Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi menargetkan produksi 500 ribu ton gabah kering pada tahun 2025, dan target ini bukan sekadar mimpi!
Menurut Kepala Bidang Tanaman Pangan Kabupaten Bekasi, Eem Lesmana Sari, target tersebut sangat realistis. Pasalnya, Kabupaten Bekasi memiliki 48.000 hektare lahan abadi pertanian yang terus dioptimalkan produktivitasnya.
“Kami yakin target ini bisa tercapai, bahkan mungkin lebih. Potensi lahan kita besar, ditambah dukungan infrastruktur yang terus diperbaiki,” ujar Eem pada Kamis (13/3/2024).
Strategi Andalan: Benahi Saluran Air dan Infrastruktur
Salah satu kunci keberhasilan target ini adalah normalisasi saluran air yang selama ini terkendala sedimentasi. Pj Bupati Bekasi, Dedi Supriyadi, langsung turun tangan memimpin perbaikan ini.
“Kalau saluran air lancar, tanaman padi pasti tumbuh lebih optimal. Hasil panen pun meningkat,” tambah Eem.
Perbaikan ini tak cuma soal irigasi. Kabupaten Bekasi juga berfokus pada optimalisasi lahan pertanian dan penerapan teknologi modern untuk mendorong produktivitas lebih tinggi.
Kolaborasi Hebat: Pemkab, TNI, Polri, dan Bulog Bersatu
Menariknya, program ketahanan pangan di Kabupaten Bekasi tak berjalan sendirian. Ada sinergi dari berbagai pihak, termasuk TNI dan Polri, yang membantu petani di lapangan.
Tak ketinggalan, Balai Besar Wilayah Sungai, PSDA, dan dinas-dinas lain ikut berkontribusi memastikan program ini berjalan mulus.
Dinas Pertanian juga sudah mengunci kerja sama strategis dengan Perum Bulog, Kodim 05/09 Kabupaten Bekasi, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), dan Petugas Pelayanan Informasi Pasar (PIP).
Bulog sendiri siap menyerap Gabah Kering Panen (GKP) langsung dari petani dengan harga Rp6.500 per kilogram. Dengan harga stabil dan penyerapan terjamin, petani pun lebih tenang.
“Kepastian harga ini bikin petani makin semangat. Gak ada lagi khawatir harga jatuh pas panen raya,” jelas Eem.
Menuju Kabupaten Bekasi Jadi Lumbung Padi Nasional
Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi optimis banget — dengan sinergi yang solid, target 500 ribu ton gabah bukan cuma bisa tercapai, tapi bisa dilebihi!
Selain untuk memenuhi kebutuhan lokal, hasil panen dari Kabupaten Bekasi juga diharapkan berkontribusi besar pada ketahanan pangan nasional.
Dengan dukungan infrastruktur yang lebih baik, harga panen stabil, serta keterlibatan penuh berbagai pihak, Kabupaten Bekasi siap tancap gas jadi lumbung padi andalan Jawa Barat dan Indonesia.*
