Breaking News
light_mode

Viral! Warga Tambelang Diteror Rentenir Berkedok Koperasi, Diduga Ditagih Tanpa Akhir

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Sel, 22 Apr 2025
  • comment 0 komentar

INFO CIKARANG – Kasus dugaan praktik rentenir berkedok koperasi kembali terjadi. Kali ini menimpa seorang warga Tambelang, Kabupaten Bekasi, bernama SHN. Ia mengaku telah melunasi utang berikut bunganya, namun justru terus diteror oleh pihak penagih.

Pelaku bernama Mustofa, yang disebut-sebut sebagai rentenir yang menyamar lewat kedok koperasi. Menurut SHN, setiap cicilan telah ia bayar sesuai kesepakatan. Namun, alih-alih mendapatkan bukti lunas, Mustofa justru menolak memberikan catatan pembayaran dan tetap menagih, dengan dalih adanya denda keterlambatan.

Parahnya lagi, sebuah video berdurasi dua menit yang beredar menunjukkan momen saat penagihan berlangsung. Dalam rekaman itu, terlihat seorang pria mengaku sebagai anggota “Tipikor Provinsi” sedang menelepon seseorang sambil mengintimidasi SHN di dalam rumahnya. Kejadian tersebut berlangsung pada Kamis, 17 Maret 2025 sekitar pukul 15.35 WIB, di Kampung Pakuning, RT 004 RW 002, Desa Sukarapih, Kecamatan Tambelang.

Mustofa datang ke rumah SHN bersama Ketua RT setempat dan secara verbal terus menekan SHN. Namun, SHN tidak gentar dan menyatakan bahwa ia telah menunjuk kuasa hukum. Respons Mustofa? Tertawa sinis dan mempertanyakan keberadaan serta alamat kantor kuasa hukum, seolah tak tersentuh hukum.

Merespons hal ini, H. Maddi SH, kuasa hukum SHN yang juga mewakili Ketua DPD KPK TIPIKOR Bekasi Mitan Supandi SH, menyatakan akan mengambil tindakan hukum. Pihaknya tengah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) untuk mengusut dugaan pelanggaran yang terjadi, termasuk indikasi intimidasi dan praktik rentenir ilegal.

Praktik seperti ini sangat meresahkan masyarakat, terlebih jika pelaku memanfaatkan embel-embel koperasi untuk mengelabui warga. Kasus ini diharapkan bisa jadi pintu masuk penegakan hukum terhadap rentenir yang meresahkan dan menyusahkan rakyat kecil.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Musrenbang Bekasi 2025: Arah Baru Pembangunan Sesuai Visi Bupati Terpilih

    Musrenbang Bekasi 2025: Arah Baru Pembangunan Sesuai Visi Bupati Terpilih

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG– Pemerintah Kabupaten Bekasi meminta seluruh kecamatan untuk menyelaraskan program Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Bekasi terpilih, Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja. Langkah ini dilakukan agar program yang diusulkan selaras dengan arah pembangunan daerah ke depan. Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, menegaskan bahwa setiap […]

  • Kenaikan PPN 12 Persen untuk Barang Mewah: Apindo Minta Pemerintah Gandeng Pengusaha

    Kenaikan PPN 12 Persen untuk Barang Mewah: Apindo Minta Pemerintah Gandeng Pengusaha

    • calendar_month Rab, 1 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen untuk barang dan jasa mewah yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025 menuai tanggapan dari berbagai pihak. Analis Kebijakan Ekonomi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Ajib Hamdani, meminta pemerintah untuk melibatkan pengusaha dalam merancang peraturan terkait kebijakan ini. Menurut Ajib, pengusaha memiliki peran penting sebagai […]

  • ‘Kami Butuh Kerja di Kampung Sendiri’, Warga Cikarang Demo PT. Mattel

    ‘Kami Butuh Kerja di Kampung Sendiri’, Warga Cikarang Demo PT. Mattel

    • calendar_month Sel, 21 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Ratusan warga Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa di depan PT. Mattel Jababeka 2. Aksi ini bertujuan menuntut prioritas pekerjaan bagi warga lokal yang selama ini merasa sulit bersaing di kampung sendiri. Dalam aksi damai tersebut, para demonstran membawa spanduk dengan tulisan seperti “Utamakan Warga Lokal […]

  • Tragis! Seorang Wanita Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Cikarang Utara

    Tragis! Seorang Wanita Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan Cikarang Utara

    • calendar_month Kam, 13 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Peristiwa memilukan terjadi di perlintasan kereta api depan Polsek Cikarang Utara, Kamis (13/2/2025) siang. Seorang wanita berinisial S (disabilitas) tewas tertabrak kereta saat hendak menyeberang bersama dua rekannya. Korban yang diketahui sebagai warga Kampung Kebon Kopi, Karang Asih, Cikarang Utara, sehari-hari bekerja sebagai juru parkir di minimarket sekitar lokasi kejadian. Berdasarkan informasi […]

  • Vespa Antique Club Kabupaten Bekasi Rayakan Anniversary Pertama, Teguhkan Komitmen Sosial dan Budaya

    Vespa Antique Club Kabupaten Bekasi Rayakan Anniversary Pertama, Teguhkan Komitmen Sosial dan Budaya

    • calendar_month Ming, 27 Jul 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

      INFO CIKARANG –  Komunitas Vespa Antique Club (VAC) Cabang Kabupaten Bekasi merayakan hari jadinya yang pertama dengan penuh semangat kebersamaan dan komitmen budaya Minggu, 27/07/2025 di cafe Kisah Kopi Nusantara. Perayaan ini menjadi momen penting, menegaskan eksistensi VAC sebagai wadah para pecinta Vespa antik yang menjunjung tinggi nilai historis, persaudaraan, dan kegiatan sosial. VAC […]

  • Ganggu UMKM, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Siapkan Program Militerisasi Preman, Siap Jalan Juni 2025

    Ganggu UMKM, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Siapkan Program Militerisasi Preman, Siap Jalan Juni 2025

    • calendar_month Sel, 13 Mei 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat di bawah kepemimpinan Gubernur Dedi Mulyadi meluncurkan program tegas untuk menangani praktik premanisme yang meresahkan, terutama terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan para investor. Melalui kebijakan terbaru ini, preman yang mengganggu ketertiban namun tidak terbukti melakukan tindak pidana akan dikirim ke barak militer untuk mengikuti pelatihan […]

expand_less