Breaking News
light_mode

Banjir Tak Kunjung Usai di Jalan Imam Bonjol Cikarang Barat, Warga Desak Audit Lingkungan

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Sel, 17 Jun 2025
  • comment 0 komentar

INFO CIKARANG – Keluhan disampaikan oleh warga di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, lantaran kini wilayah mereka secara rutin disambangi banjir setiap kali hujan turun, terutama di Jalan Imam Bonjol. Keluhan ini disampaikan sejumlah warga yang menilai bahwa banjir bukan semata akibat curah hujan tinggi, melainkan dipicu oleh perubahan tata guna lahan yang tidak memperhatikan aspek lingkungan hidup.

Salah satu warga Desa Sukadanau, Eko Djatmiko, menyebutkan bahwa banjir mulai sering terjadi sejak perluasan kawasan industri oleh PT GRP, yang sebelumnya dikenal sebagai PT GRR. “Dulu lokasi ini merupakan rawa yang berfungsi sebagai daerah resapan. Setelah berubah menjadi pabrik baja, banjir makin sering terjadi,” ujarnya, Senin (10/6).

Eko meminta agar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan meninjau ulang dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) milik perusahaan tersebut. Ia juga mendorong dilakukannya audit lingkungan secara menyeluruh dan terbuka, sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

“Ini bukan hanya soal hujan, tapi tentang bagaimana kegiatan industri memengaruhi ekosistem. Apakah kegiatan mereka sudah sesuai dengan kaidah lingkungan atau belum?” tambah Eko, yang juga menjabat Ketua Komunitas Save Kali Cikarang.

Warga lainnya, Muhammad Iqbal, menambahkan bahwa keluhan serupa telah berulang kali disampaikan kepada pemerintah, termasuk Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, namun hingga kini belum ada perbaikan signifikan. “Sejak 2014 hingga 2025, Jalan Imam Bonjol tetap langganan banjir. Pengguna jalan terganggu, warga dirugikan, dan motor sering mogok,” katanya.

Iqbal menegaskan bahwa persoalan ini bukan hanya soal kenyamanan berkendara, tetapi juga menyangkut kerugian ekonomi dan sosial yang ditanggung masyarakat. Ia meminta semua pemangku kepentingan, dari pemerintah daerah hingga kementerian terkait, segera bertindak dan mencari solusi permanen.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gotong Royong Warga Sumber Urip Pebayuran: Perbaiki Tanggul Demi Cegah Banjir

    Gotong Royong Warga Sumber Urip Pebayuran: Perbaiki Tanggul Demi Cegah Banjir

    • calendar_month Ming, 9 Mar 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – urah hujan yang tinggi kembali memicu bencana di Kabupaten Bekasi. Kali ini, tanggul irigasi sekunder di Kampung Babakan Kongsi, Desa Sumber Urip, jebol akibat tak mampu menahan debit air yang meningkat drastis. Akibatnya, air meluap dan merendam area persawahan serta permukiman warga. Minggu pagi, Camat Pebayuran, Hasyim Adnan Adha, langsung turun ke […]

  • Waspada World App: Warga Bekasi Ramai-Ramai Scan Retina Demi Uang, Kemkomdigi Bertindak

    Waspada World App: Warga Bekasi Ramai-Ramai Scan Retina Demi Uang, Kemkomdigi Bertindak

    • calendar_month Sen, 5 Mei 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Fenomena mencolok tengah terjadi di Kota Bekasi. Sejumlah warga terlihat berbondong-bondong mengantri di kawasan dekat Stasiun Bekasi Timur, tepatnya di Jalan Juanda. Para warga ini mendatangi lokasi pendaftaran salah satu aplikasi yang bernama World App, di mana mereka akan menerima imbalan uang jika memenuhi syarat dengan menyerahkan data biometrik berupa scan retina […]

  • Program Prioritas Musrenbang Cikarang Utara, Ini Janji Wabup Bekasi Terpilih!

    Program Prioritas Musrenbang Cikarang Utara, Ini Janji Wabup Bekasi Terpilih!

    • calendar_month Jum, 14 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Komitmen untuk mendukung program prioritas yang menjadi hasil dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cikarang Utara dinyatakan oleh Wakil Bupati Bekasi terpilih, Asep Surya Atmaja. Acara ini berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Cikarang Utara pada Kamis (14/2/2025) dan membahas berbagai usulan pembangunan. Dalam kesempatan itu, Asep mengungkapkan bahwa dari 216 program yang […]

  • Suara Rakyat Menggema: Perlawanan untuk Keadilan Tak Boleh Padam

    Suara Rakyat Menggema: Perlawanan untuk Keadilan Tak Boleh Padam

    • calendar_month Jum, 21 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG– Dalam satu minggu terakhir, aksi massa terus terjadi di berbagai daerah. Ini bukan sekadar unjuk rasa biasa, tetapi wujud nyata dari kemarahan rakyat terhadap ketidakadilan yang mereka rasakan. Rakyat Indonesia dikenal sebagai bangsa yang mencintai negerinya. Justru, kecintaan itulah yang membuat mereka tidak tinggal diam ketika merasa penguasa enggan berpihak pada kebenaran dan […]

  • Demonstran Rusak Fasilitas DPRD Kota Bekasi Saat Aksi Tolak UU TNI

    Demonstran Rusak Fasilitas DPRD Kota Bekasi Saat Aksi Tolak UU TNI

    • calendar_month Kam, 27 Mar 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Puluhan orang tak dikenal memaksa masuk ke kantor DPRD Kota Bekasi di Kecamatan Bekasi Timur pada Selasa (25/3/2025). Aksi ini berujung ricuh hingga menyebabkan kerusakan fasilitas dan vandalisme di ruang sidang paripurna. Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat massa berhasil menerobos masuk ke ruang sidang. Mereka berdiri di meja rapat […]

  • Job Fair Bekasi Ricuh, Jadi Bukti Pengangguran Struktural Bukan Isapan Jempol

    Job Fair Bekasi Ricuh, Jadi Bukti Pengangguran Struktural Bukan Isapan Jempol

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Job fair yang digelar Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi pada Selasa, 27 Mei 2025, diwarnai kericuhan akibat membludaknya pencari kerja. Lebih dari 25.000 pelamar memadati lokasi, padahal jumlah lowongan yang ditawarkan hanya sekitar 2.000 posisi. Kondisi ini disorot tajam oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, yang menilai insiden tersebut mencerminkan betapa mendesaknya […]

expand_less