Breaking News
light_mode

Dugaan Salah Tangkap di Cabangbungin: Warga Geruduk Kantor Desa Tuntut Keadilan

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Jum, 14 Feb 2025
  • comment 0 komentar

Dugaan Salah Tangkap di Cabangbungin. /Foto: Istimewa

INFO CIKARANG – Ratusan warga Kampung Pulo Rengas, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, beramai-ramai mendatangi kantor desa pada Kamis (13/02/2025). Mereka menuntut keadilan atas dugaan salah tangkap yang dilakukan oleh oknum polisi terhadap lima remaja setempat.

Aksi protes ini dipicu oleh insiden perampokan yang terjadi di sebuah warung kelontong di Kampung Pulo Rengas pada Minggu malam (10/02/2025). Pemilik warung, Bimah (71), menjadi korban dan meninggal dunia akibat kejadian tersebut.

Namun, alih-alih menangkap pelaku yang sebenarnya, warga menuding ada tindakan sewenang-wenang oleh aparat kepolisian. Lima remaja diduga ditangkap tanpa surat resmi dan dipaksa mengakui kejahatan yang tidak mereka lakukan.

Kesaksian Keluarga Korban

Udin, salah satu orang tua dari remaja yang ditangkap, mengungkapkan kekesalannya.

“Anak saya dipaksa mengaku melakukan perampokan dan pembunuhan, padahal dia tidak bersalah. Tidak ada surat penangkapan, tiba-tiba saja mereka dibawa,” ujarnya.

Sementara itu, Ibu Namih, orang tua korban lainnya, juga memberikan kesaksian serupa.

“Rabu malam, rumah saya diketuk oleh orang berbadan tegap yang mengaku polisi. Mereka menggeledah rumah, menanyai anak saya, lalu pergi. Tidak lama setelah itu, saya dengar anak saya ditangkap dan dibawa pakai mobil putih,” katanya.

Menurutnya, keesokan harinya, Lurah Sindangjaya mendatangi kantor polisi untuk memastikan kondisi anak-anak yang ditangkap. Setelah mereka dipulangkan, para korban mengaku mengalami tindakan kekerasan selama penahanan.

“Anak saya trauma, sampai sekarang masih sakit di perut dan wajah. Saya hanya ingin keadilan dan meminta oknum polisi yang bertanggung jawab dihukum,” tambahnya sambil menangis.

Warga yang geram menuntut Kapolres, Kapolda, bahkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk turun tangan dan memastikan kasus ini diselidiki secara adil.

Kasus dugaan salah tangkap ini menjadi sorotan karena menyangkut hak asasi manusia dan profesionalisme aparat penegak hukum. Masyarakat berharap ada transparansi dan pertanggungjawaban dari pihak kepolisian dalam menangani kasus ini.

Bagaimana kelanjutan kasus ini? Masyarakat menunggu tindakan tegas dari pihak berwenang.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Listrik Hemat, Sembako Tambah, BSU Cair! Stimulus Pemerintah Siap Diluncurkan 5 Juni

    Listrik Hemat, Sembako Tambah, BSU Cair! Stimulus Pemerintah Siap Diluncurkan 5 Juni

    • calendar_month Ming, 25 Mei 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Program stimulus nasional telah secara resmi diumumkan pemerintah pusat dan mulai akan berlaku sepanjang Juni hingga Juli 2025. Salah satu kebijakan utama adalah potongan tarif listrik sebesar 50 persen untuk sekitar 79,3 juta rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan konsumsi rumah tangga dan mendorong […]

  • Remaja Tawuran di Jalan Pulo Timaha Babelan, Satu Nyawa Tak Terselamatkan

    Remaja Tawuran di Jalan Pulo Timaha Babelan, Satu Nyawa Tak Terselamatkan

    • calendar_month Ming, 26 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Tawuran antar kelompok remaja kembali memakan korban jiwa di Kabupaten Bekasi. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (26/1/2025) di Jalan Pulo Timaha, Babelan. Seorang pria berinisial IS menjadi korban hingga kehilangan nyawa akibat bentrok tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa kejadian bermula saat dua kelompok remaja […]

  • Sengketa Tanah di Bekasi: SHM Sah tapi Warga Terancam Kehilangan Rumah

    Sengketa Tanah di Bekasi: SHM Sah tapi Warga Terancam Kehilangan Rumah

    • calendar_month Sab, 1 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Kasus sengketa tanah kembali mengguncang Kabupaten Bekasi. Kali ini, konflik kepemilikan tanah seluas 36.030 m² mencuat dan menuai banyak perhatian, terutama di media sosial. Banyak netizen berspekulasi bahwa kasus ini melibatkan mafia tanah besar yang bermain di balik layar. Informasi mengenai sengketa ini pertama kali muncul melalui sebuah pengumuman yang beredar di […]

  • M (32) kembali lapor soal dugaan pemalsuan sertifikat rumah keluarganya.

    Belasan Tahun Menunggu Kepastian, Korban Dugaan Mafia Tanah Datangi Polres Metro Bekasi Kota

    • calendar_month Jum, 12 Des 2025
    • account_circle M. Nasrudin
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG — Seorang perempuan berinisial M (32) kembali mendatangi Polres Metro Bekasi Kota untuk menagih kejelasan laporan dugaan pemalsuan sertifikat rumah keluarganya. Kasus yang ia laporkan sejak 2015 itu disebut tak menunjukkan perkembangan berarti hingga kini. “Kami datang hari ini untuk aksi damai, supaya pimpinan Polres bisa melihat langsung keresahan kami. Laporan sudah dibuat […]

  • KH Agus Salim Ingatkan Bupati Bekasi: Realisasikan Janji Politik!

    KH Agus Salim Ingatkan Bupati Bekasi: Realisasikan Janji Politik!

    • calendar_month Sab, 22 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bekasi periode 2025-2030. Pelantikan ini dilakukan secara serentak bersama 481 kepala daerah lainnya oleh Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Kamis (20/02/2025). Usai dilantik, Ade dan Asep langsung kembali ke Kabupaten Bekasi dan disambut […]

  • Ambruknya Beton Penyangga Tower di Mushola Tambun Bekasi, Satu Orang Tewas

    Ambruknya Beton Penyangga Tower di Mushola Tambun Bekasi, Satu Orang Tewas

    • calendar_month Sen, 27 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Insiden kecelakaan kerja terjadi di Desa Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, pada Senin, 27 Januari 2025. Sebuah beton penyangga tower provider telekomunikasi yang berada di lantai dua sebuah mushola ambruk karena diduga tidak mampu menahan beban berat. Akibat kejadian ini, satu orang dilaporkan meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan beton, sementara enam […]

expand_less