
INFO CIKARANG – Dewan Pengurus Istimewa (DPI) PERAN UMKM Indonesia untuk wilayah Malaysia resmi dibentuk dan dikukuhkan! Acara pengukuhan dan penyerahan Surat Keputusan (SK) berlangsung lancar dalam kegiatan Rapat Koordinasi dan Silaturahmi yang digelar di Kantor Pusat U Great Internasional, Kuala Lumpur.
Pengukuhan ini menjadi tonggak awal bagi sinergi pengembangan UMKM lintas negara, khususnya antara Indonesia dan Malaysia. Rapat yang digelar juga membahas sejumlah agenda strategis untuk lima tahun ke depan.
Fokus Pembahasan Utama:
Penguatan hubungan bilateral dalam pengembangan ekonomi melalui promosi dan pemasaran produk-produk unggulan UMKM dari kedua negara.
Strategi ketahanan pangan (food security) melalui sektor pertanian dan perkebunan Malaysia untuk jangka waktu lima tahun ke depan.
Transformasi digital UMKM dengan memanfaatkan teknologi terkini, terutama lewat strategi pemasaran digital (digital marketing).
Di sisi lain, dalam pengukuhan pengurus DPI PERAN UMKM Malaysia ini Aipda Malvinas, SH selaku Ketua VII Bidang Ekosistem Sektor Aneka Industri Kerakyatan dan Eneng Cucu Asmara, S.Kom sebagai Ketua IX Bidang Pembinaan Ekonomi Digital & Kreatif menjadi perwakilan DPP PERAN UMKM Indonesia untuk memberikan SK secara simbolis terhadap DPI Malaysia.
Lebih lanjut, berikut Jajaran Pengurus DPI PERAN UMKM Indonesia Wilayah Malaysia Periode 2025–2030:
1. Yusyino Asmara bin Yusoff – Ketua DPI Malaysia
Pelaku usaha di bidang Mechatronics Technology System, kini resmi memimpin DPI Malaysia. Tinggal di Batu Caves, Selangor, Yusyino diharapkan bisa membawa UMKM Indonesia di Malaysia naik kelas.
2. Mahaizan Omar – Sekretaris DPI Malaysia
Seorang advokat dari Gombak, Selangor, Mahaizan dipercaya memegang peran administrasi dan komunikasi strategis di organisasi.
3. Luqman Hakim Abu Bakar – Wakil Sekretaris DPI Malaysia
Berlatar belakang sebagai pendidik, Luqman akan mendampingi kerja-kerja sekretariat dan mendukung program edukasi UMKM digital.
4. Mohd Nawi Mamat – Bendahara DPI Malaysia
Konsultan industri asal Shah Alam ini dipercaya mengelola keuangan organisasi selama lima tahun ke depan.
Dengan terbentuknya kepengurusan ini, PERAN UMKM Indonesia menegaskan komitmennya untuk memperluas jaringan dan memperkuat eksistensi pelaku usaha Indonesia di kancah global, dimulai dari Negeri Jiran.*