
INFO CIKARANG – Kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Bekasi! Bagi kalian generasi muda, program beasiswa telah kembali dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Program ini, yang telah berjalan sejak tahun 2024, bertujuan mencetak sumber daya manusia berkualitas sekaligus mendukung akses pendidikan tinggi bagi masyarakat.
Disampaikan oleh Iman Nugraha selaku Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Bekasi bahwa tujuan dari diberikannya beasiswa ini selaras dengan visi Maju, Bangkit, dan Sejahtera, guna menciptakan generasi muda yang unggul dan dapat memberikan kontribusi pada kemajuan Kabupaten Bekasi sesuai visi tersebut.
Tahun lalu, program ini berhasil memberikan beasiswa kepada 100 penerima manfaat yang terpilih berdasarkan hasil seleksi ketat. Tahun ini, Pemkab Bekasi kembali membuka kesempatan yang sama dengan konsep dan skema serupa.
Proses seleksi saat ini memasuki tahap penyampaian administrasi. Setelah itu, calon penerima akan melalui proses seleksi untuk menentukan siapa saja yang berhak mendapatkan bantuan beasiswa ini.
Dia memaparkan, program ini terbuka untuk semua masyarakat Kabupaten Bekasi yang memiliki KTP daerah, baik itu calon mahasiswa baru, siswa kelas XII SMA/SMK, atau mahasiswa yang sudah aktif di perguruan tinggi diizinkan untuk mengikuti seleksi bantuan beasiswa ini.
Syarat dan Ketentuan Pendaftaran
Untuk mengikuti program ini, beberapa syarat utama yang perlu dipenuhi adalah:
1. Memiliki KTP Kabupaten Bekasi.
2. Pelajar SMA/SMK sederajat kelas XII atau mahasiswa aktif di perguruan tinggi.
3. Melampirkan dokumen administrasi yang diminta saat pendaftaran.
Lebih lanjut, biaya untuk program beasiswa ini diambil melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi. Pemerintah berharap program ini menjadi dukungan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
Melalui beasiswa ini, Pemkab Bekasi berkomitmen mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi di tingkat lokal, tetapi juga mampu bersaing secara nasional bahkan internasional.
“Bantuan ini bukan hanya investasi pendidikan, tetapi juga langkah untuk menjadikan Bekasi lebih maju dengan kontribusi dari generasi penerusnya,” tutup Iman.*