Gak Bisa Hemat Lagi? Diskon Listrik 50 Persen Tidak akan Diperpanjang!

Diskon Listrik. /Foto: dok. PLN

INFO CIKARANG – Pemerintah telah mengonfirmasi bahwa diskon tarif listrik sebesar 50 persen yang berlaku selama Januari hingga Februari 2025 tidak akan diperpanjang. Kebijakan ini diatur dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024 dan bertujuan untuk memberikan stimulus ekonomi dalam jangka pendek.

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung, menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada pembahasan lebih lanjut mengenai perpanjangan diskon tersebut. Pernyataan ini juga diperkuat oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, yang menegaskan bahwa diskon hanya berlaku dua bulan sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi.

“Kelihatannya belum ada pembahasan untuk perpanjangan diskon tarif listrik ini,” ujar Yuliot di Jakarta.

Siapa Saja yang Mendapatkan Diskon?

Diskon listrik 50 persen ini diberikan kepada pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) dengan daya:

1. 450 VA

2. 900 VA

3. 1.300 VA

4. 2.200 VA

Kebijakan ini mencakup sekitar 97 persen pelanggan PLN atau sekitar 81,4 juta rumah tangga di seluruh Indonesia.

Cara Mendapatkan Diskon Listrik 50 Persen

1. Pelanggan Pascabayar: Diskon akan otomatis diterapkan pada tagihan listrik bulan Januari dan Februari 2025. Misalnya, jika tagihan biasanya Rp100.000, maka pelanggan hanya perlu membayar Rp50.000.

2. Pelanggan Prabayar (Token): Diskon langsung diberikan saat pembelian token listrik di aplikasi PLN Mobile, ritel, atau agen resmi. Contoh, jika pelanggan membeli token Rp100.000, maka akan mendapatkan energi listrik (kWh) senilai Rp200.000.

Kebijakan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak pelanggan merasa terbantu, terutama dalam penghematan biaya rumah tangga.

“Prosesnya gampang banget, saya beli token Rp100.000 dapatnya setara Rp200.000. Lumayan banget buat irit pengeluaran rumah,” ujar Yusuf, pelanggan PLN dari Bandung.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, juga menegaskan bahwa diskon ini diberikan secara otomatis dan bertujuan meringankan beban masyarakat.

Tidak Diperpanjang, Masyarakat Diminta Bijak Kelola Pengeluaran

Meski kebijakan ini memberikan dampak positif, masyarakat perlu bersiap karena diskon ini tidak akan diperpanjang setelah Februari 2025. Pemerintah mengimbau pelanggan untuk mulai mengatur penggunaan listrik secara lebih hemat agar pengeluaran tetap terkontrol setelah program berakhir.

Bagi pelanggan yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, dapat mengakses situs resmi PLN atau aplikasi PLN Mobile. Jangan sampai ketinggalan memanfaatkan diskon ini sebelum berakhir!*