Breaking News
light_mode
Beranda » Bekasi » Gas Elpiji 3 Kg Jadi Barang Langka, Pedagang Kecil di Cikarang Terancam Tak Bisa Jualan

Gas Elpiji 3 Kg Jadi Barang Langka, Pedagang Kecil di Cikarang Terancam Tak Bisa Jualan

  • account_circle Info Cikarang
  • calendar_month Sen, 3 Feb 2025
  • comment 0 komentar

Antrian Pembeli Gas Elpiji 3 Kg yang Langka. /Foto: Istimewa

INFO CIKARANG – Sejak 1 Februari 2025, para pengecer sudah secara resmi dilarang untuk menjual gas elpiji 3 kg oleh pemerintah. Keputusan ini diambil dengan alasan menertibkan distribusi subsidi agar tepat sasaran. Namun, kebijakan ini malah bikin warga Bekasi kelimpungan!

Di sejumlah kecamatan, seperti Cikarang Barat, Cikarang Pusat, dan Cikarang Utara, warga mengeluhkan sulitnya mendapatkan gas melon. Sebelumnya mereka bisa dengan mudah membeli di warung, meskipun dengan harga sedikit lebih mahal. Sekarang? Harus antre berjam-jam di pangkalan!

Sejumlah warga mengaku tidak mendapat informasi jelas mengenai aturan baru ini. Di antara warga yang juga harus mengantre selama lebih dari satu jam ialah Samadi (35), warga Desa Telaga Murni, dia rela menanti demi satu tabung gas elpiji.

“Lah, persoalannya warga enggak pernah dikasih tahu kalau sekarang enggak bisa beli di warung, kudu ke pangkalan. Datang ke pangkalan malah antre. Sejam ada ini nungguin,” keluhnya.

Hal serupa juga dirasakan warga Gramapuri Persada, Cikarang. Iyan (37), warga Cikarang Pusat, mempertanyakan kenapa harus ribet ke pangkalan, padahal selisih harga di pengecer hanya sekitar Rp 1.000–Rp 2.000.

“Yaelah, timbang selisih seribu perak, ribetnya sampai minta ampun. Sekarang kudu ke pangkalan, antre sejam, harganya sama aja dua puluh ribu rupiah. Mending dulu, harganya tambah seribu-dua ribu, tapi enggak ribet,” katanya.

Pedagang Kecil Terancam Tak Bisa Jualan

Dampak kelangkaan gas ini juga dirasakan para pedagang kecil. Suhendi (43), pedagang soto mie di Karangraharja, Cikarang Utara, hampir tidak bisa berjualan karena stok gas kosong.

“Biasanya gampang, sekarang harus antre panjang, kadang sampai kehabisan. Kalau gas nggak ada, ya saya nggak bisa jualan,” ujarnya.

Pangkalan Gas Kewalahan

Sementara itu, pengelola pangkalan gas elpiji mengaku kewalahan melayani pembeli yang membludak. Bahkan, sebelum pangkalan dibuka, sudah banyak warga yang antre.

“Kami hanya mendapat pasokan terbatas dari dua agen, jadi tidak bisa mencukupi semua permintaan masyarakat. Ada yang enggak kebagian, tapi mau bagaimana lagi? Kami juga enggak dapat tambahan pasokan,” ujar salah satu pengelola pangkalan.

Larangan penjualan gas di warung sebenarnya bertujuan baik, agar harga gas lebih terkontrol dan subsidi tepat sasaran. Namun, tanpa sosialisasi yang masif, kebijakan ini malah bikin warga panik. Seharusnya ada solusi yang lebih efektif tanpa menyusahkan masyarakat.*

  • Penulis: Info Cikarang

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Absen di Apel Perdana, Bupati Bekasi Tampak Hadiri Halal Bihalal Tingkat Jabar

    Absen di Apel Perdana, Bupati Bekasi Tampak Hadiri Halal Bihalal Tingkat Jabar

    • calendar_month Kam, 10 Apr 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang tampak hadir dalam kegiatan Silaturahmi dan Halal Bihalal bersama Gubernur Jawa Barat dan 26 kepala daerah lainnya di Lembur Pakuan, Subang, Rabu (9/4/2025). Acara ini jadi ajang mempererat sinergi lintas wilayah, membangun kolaborasi, sekaligus menguatkan komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan Jawa Barat yang lebih maju dan berkelanjutan. […]

  • Kabupaten Bekasi Ungguli Bogor dan Purwakarta di Ajang Smart City Jawa Barat

    Kabupaten Bekasi Ungguli Bogor dan Purwakarta di Ajang Smart City Jawa Barat

    • calendar_month Sab, 28 Des 2024
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Kabupaten Bekasi kembali menunjukkan taringnya di tingkat Provinsi Jawa Barat! Pada tahun 2024, daerah ini dinobatkan sebagai juara pertama program kota cerdas (smart city), mengungguli berbagai kabupaten lain. Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia, yang mengakui inovasi dan dedikasi Kabupaten Bekasi dalam mengimplementasikan teknologi modern untuk pelayanan […]

  • Dua Kali Mangkir, Drama Penangkapan Pelaku Penganiayaan Satpam RS Bekasi Berakhir di Bandara Soetta

    Dua Kali Mangkir, Drama Penangkapan Pelaku Penganiayaan Satpam RS Bekasi Berakhir di Bandara Soetta

    • calendar_month Jum, 11 Apr 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Setelah sempat buron dan mangkir dari dua kali panggilan polisi, pria berinisial AFET akhirnya berhasil diamankan oleh Polres Metro Bekasi Kota. Ia merupakan terduga pelaku penganiayaan terhadap petugas keamanan Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat, yang sempat viral beberapa waktu lalu. AFET ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis malam (10/4/2025), oleh tim Reskrim […]

  • Pagar Laut Senilai Ratusan Miliar di Bekasi Picu Perdebatan, Ini Penjelasan Pemprov Jabar

    Pagar Laut Senilai Ratusan Miliar di Bekasi Picu Perdebatan, Ini Penjelasan Pemprov Jabar

    • calendar_month Kam, 16 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Polemik seputar pagar laut di perairan utara Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bekasi makin ramai dibicarakan. Struktur yang awalnya berupa pagar bambu ini membentang sepanjang 30,16 km di Tangerang dan 8 km di Bekasi. Namun, siapa sebenarnya yang bertanggung jawab atas proyek ini? Di Gedung DPR, anggota DPD asal Banten, Ali Alwi, menyebut […]

  • Fakta Unik Plat Nomor Bekasi: Dari ‘T’ ke ‘B’, kok Bisa Berubah?

    Fakta Unik Plat Nomor Bekasi: Dari ‘T’ ke ‘B’, kok Bisa Berubah?

    • calendar_month Rab, 22 Jan 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG – Pernahkah kamu bertanya-tanya kenapa plat nomor kendaraan di Kabupaten Bekasi menggunakan huruf “B”, padahal wilayah ini masuk dalam Provinsi Jawa Barat? Nah, ternyata plat nomor kendaraan di Bekasi dulu tidak selalu “B”, melainkan pernah menggunakan huruf “T”, lho! Menurut Endra Kusnawan, penulis buku Sejarah Bekasi Sejak Peradaban Buni Hingga Wayah Gini, perubahan […]

  • #KaburAjaDulu Viral! Wamenaker: Kabur Saja, Kalau Perlu Jangan Balik!

    #KaburAjaDulu Viral! Wamenaker: Kabur Saja, Kalau Perlu Jangan Balik!

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2025
    • account_circle Info Cikarang
    • 0Komentar

    INFO CIKARANG– Tren #KaburAjaDulu tengah ramai diperbincangkan di media sosial, mencerminkan keinginan banyak warga negara Indonesia (WNI) untuk mencari peluang kerja atau studi di luar negeri. Namun, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer tampaknya tidak terlalu ambil pusing dengan fenomena ini. “Mau kabur, kabur sajalah. Kalau perlu jangan balik lagi, hi-hi-hi,” ujar Noel, sapaan akrabnya, […]

expand_less